TERIMA KASIH TELAH BERKUNJUNG DI BLOG KAMI

Jumat, 13 April 2012

Terapi Lintah untuk Penyakit Hepatitis


Hati adalah organ yang sangat penting, bukan hanya berfungsi untuk menyaring racun dari tubuh kita, tetapi juga menghasilkan enzim penting, bertindak sebagai tempat penyimpanan vitamin dan nutrisi dan membantu menjaga keseimbangan.

Apa saja Tanda dan Gejala Hepatitis?
Tanda dan gejala hepatitis bervariasi, tergantung pada penyebab peradangan hati. Beberapa orang mengalami gejala mirip flu, muntah, mual atau kehilangan nafsu makan dan diare. Umumnya kelemahan tubuh dirasakan, serta nyeri otot atau nyeri di sisi kanan tubuh di bawah tulang rusuk tersebut. Orang yang menderita hepatitis jangka panjang akan mengalami warna menguning pada kulit dan mata, bahkan, ada banyak tanda dan gejala, tergantung pada jenis hepatitis.
Apa Penyebab Hepatitis?
Ada banyak hal yang dapat menyebabkan hepatitis, tetapi virus adalah yang paling umum. Virus dapat ditularkan ketika seseorang mengkonsumsi air atau makanan yg terkontaminasi virus, mengalami pertukaran darah atau ketika individu memiliki hubungan seks tanpa kondom dengan pasangan yang terinfeksi. pecandu obat yang berbagi jarum dengan pecandu lain juga rentan terhadap hepatitis.
Selain virus yang dapat menyebabkan hepatitis, alkohol juga dapat mengembangkan hepatitis alkoholik, di mana hati menjadi meradang karena jumlah alkohol yang dikonsumsi berlebihan. Seorang alkoholik yg mengidap hepatitis dapat menyebabkan sirosis hati yang disebabkan oleh konsumsi alkohol jangka panjang.
Ada juga sejumlah obat dan obat-obatan yang dapat merusak hati bila digunakan selama periode waktu yang lama, misalnya beberapa obat antihipertensi, antibiotik dan antidepresan dapat menyebabkan beberapa peradangan hati.
Apakah Pengobatan Alternatif untuk Hepatitis?
Terapi lintah telah digunakan dalam pengobatan banyak penyakit selama ribuan tahun.
Suplai darah yang sehat diperlukan untuk melawan infeksi dan peradangan pada hati dan enzim yg bermanfaat ditemukan dalam air liur lintah seperti  enzim anti-inflamasi yang membantu mengurangi pembengkakan serta enzim histamin yg bermanfaat untuk vasodilate (melebarkan) pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi aliran darah. Ada juga komponen antibakteri dalam air liur lintah (Leech saliva) yang membantu melawan penyakit.

Tanya Jawab

Berapa banyak lintah menghisap darah?
Lintah (Hirudo medicinalis) dapat mengkonsumsi  antara 5 dan 15 ml darah – 4-6 kali berat badan mereka dalam sekali makan. Umumnya terapis lintah menggunakan hingga 10 lintah sehingga pasien dapat kehilangan hingga 150 ml darah selama perawatan atau lebih tergantung kondisi pasien.
Apakah Gigitan lintah menimbulkan rasa sakit?
Gigitan lintah dirasakan oleh pasien seperti 2-3 gigitan semut namun ada juga merasakan lebih ringan dari gigitan semut. Ini dikarenakan abang batas rasa sakit tiap indvidu adalah berbeda. Air liur lintah berisi bahan kimia yang mengandung Anestesi/obat penghilang rasa sakit, yang membantu anda dari perasaan gigitan. air liur ini juga memiliki bahan kimia, yg dapat mengencerkan darah.
Apakah Lintah Menjijikan seperti Cacing ?
Ya. Lintah memang keluarga cacing (anelida). Namun perasaan menjalar/melata cacing yg anda bayangkan tidaklah sama pada lintah. Ketika lintah sudah menggigit, hewan ini tidak akan menggeliat2 seperti cacing yg anda bayangkan. Hewan ini akan terdiam sampai tubuhnya penuh terisi darah dan kemudian terlepas dengan sendirinya.
Berapa lama biasanya Proses Terapi Lintah ?
Pasien akan menjalani proses terapi antara rentang waktu 1-3 Jam, tergantung kondisi tubuh pasien. Sebaiknya pilih waktu yg cukup luang untuk menjalani terapi ini. Terapi Pertama kali akan berlangsung lebih lama dari terapi berikutnya dikarenakan kondisi darah yg memiliki viskositas (kekentalan) yg masih tinggi
Apakah Terapi Lintah ini Aman dan Higienis ?
Kami adalah Terapis  yg Terlatih dan Teruji dalam  Menangani banyak Pasien dengan beragam jenis penyakit. Kami juga menerapkan Standar Kesehatan yg Baik  untuk  peralatan yg kami pergunakan seperti : Sarung Tangan Karet (1 kali pakai ), Masker (1 kali pakai), Sterilisasi alat (Pinset,Nirbeken,dll) dengan Alkohol 90% dan Air Mendidih.  Lintah yg kami pergunakan juga bukanlah hasil tangkapan dr Alam, Lintah yg kami pakai adalah lintah budidaya yg terjamin kualitas kebersihannya.
Dalam Terapi Lintah ini kami memiliki etika untuk hanya Memakai Satu (1) kali saja setiap media yg kami telah pakai (Lintah,Sarung Tangan). Lintah yg telah dipakai akan diupayakan dikembalikan kehabitatnya di alam liar atau dimusnahkan tergantung kondisinya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar